MUSI RAWAS-Permintaan Pemkab Mura terhadap pembongkaran dan pemindahan tower Base Transmition Station (BTS) yang berada di perlintasan jalur penerbangan bandar udara Silampari hingga saat ini belum terlaksana. Untuk itu Pemkab Mura melalui Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishub Kominfo) kembali mengingkatkan kepada pengelola tower untuk menindaklanjuti surat yang telah mereka sampaikan.
“Sebenarnya kita tidak semata-mata langsung meminta mereka membongkar tower tapi kita berikan opsi. Yakni relokasi atau dipangkas,” jelas Kepala Dishub Kominfo, Ari Narsa kepada Musirawas Ekspres kemarin (31/8). Maksudnya yang pertama tentunya yakni relokasi atau permintaan pembongkaran tower seluler tersebut untuk direlokasi atau dipindahkan ke lokasi lain yang tidak mengganggu jalur penerbangan dari Bandara Silampari Mura di Lubulinggau.
“Selain relokasi, jika pengelola keberatan dan tetap ingin bertahan di lokasi tersebut silahkan. Asalkan menyesuaikan dengan ketentuan keamanan penerbangan yakni jangan sampai setinggi 30 meter. Dalam kenyataannya mereka melebihi dan memungkinkan untuk dikurangi sekitar 7 meter jika memang ingin tetap bertahan di lokasi tersebut,” kata Ari Narsa. Terkait kesiapan atau jawaban pengelola seluler, pihaknya lanjut Ari Narsa mengharapkan konfirmasi secepatnya. Mengingat penerbangan dari Bandara Silampari makin padat terlebih dengan terus dilakukannya pengembangan untuk penambahan rute pernerbangan.
Selain itu juga menurut Ari Narsa pihaknya terus berkoordinasi dan menjalin komunikasi dengan Pemkot Lubuklinggau untuk penanganan hal ini. Sebab mengenai keberadaan tower, pihaknya tidak bisa berbuat banyak lantaran berada di wilayah Pemkot Lubuklinggau.
“ Kita minta bantuan Pemkot Lubuklinggau untuk membicarakan keberadaan tower persisnya berada di jalur penerbangan, kita harapkan persoalan ini segera diselesaikan mengingat tingginya antusias warga memanfaatkan jasa angkutan udara di daerah ini. Alhamdulillah Pemkot Lubuklinggau sangat konsen dan memberikan perhatian yang sangat besar untuk bersama-sama memecahkan masalah ini,” harapnya. Ketiga tower tersebut yakni Tower XL, Indosat dan PT Telkom di Kelurahan Marga Rahayu Kecamatan Lubuklinggau Selatan II. (ME-02)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar